Jakarta, Aktual.com – Mantan diktator Panama Manuel Noriega kini tengah dalam kondisi kritis di rumah sakit, Manuel telah menjalani dua kali operasi otak. Seperti diungkap oleh pihak pengacara keluarga.
Mantan diktator tersebut menjalani operasi pertamanya pada hari Selasa (7/3) pagi untuk mengangkat tumor jinak dari otaknya. Tapi setelah operasi tersebut, dokter menemukan pendarahan yang memaksa mereka untuk kembali menjalani operasi sore itu.
“Kondisinya masih kritis, tetapi dokter telah berhasil menghentikan pendarahan pada prosedur operasi yang kedua dan Noriega kembali ke perawatan intensif,” kata Erza Angel, pengacara keluarga Manuel Noriega, dikutip dari Alzajeera, Kamis (9/3).
Noriega, menjadi mata – mata untuk agen rahasia CIA sebelum AS menginvasi pada tahun 1989. Menjatuhkan rezim dan mengakhiri karir perdagangan narkoba yang membawa namanya dengan gembong asal Kolombia Pablo Escobar.
Noriega di penjara di Amerika selama 20 tahun dengan kasus perdagangan narkoba dan sebelumnya ia menjalani hukuman di Prancis karena kasus pencucian uang.
Mantan diktaor ini diberikan hukuman sebagai tahanan rumah hingga 28 April oleh pihak otoritas hukum, hal tersebut dilakukan agar ia dapat menjalani operasi otak. Setelah itu, mengembalikan Noriega ke penjara.
Pewarta : Gespy Kartikawati Amino
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs















