London, Aktual.com- Hampir 60 persen warga Skotlandia saat ini mendukung kemerdekaan Skotlandia setelah Inggris pada Jumat (24/6) memutuskan keluar dari Uni Eropa, demikian menurut hasil jajak pendapat yang dilaporkan oleh sebuah surat kabar pada Sabtu (25/6).
Koran Sunday Post mengatakan 59 persen responden jajak pendapat memilih kemerdekaan Skotlandia dari Kerajaan Inggris.
Persentase itu merupakan peningkatan dibandingkan sebelummnya, yaitu hanya 45 persen warga mendukung kemerdekaan saat referendum dilangsungkan pada 2014. Referendum itu sendiri akhirnya memutuskan Skotlandia tetap bergabung dengan Kerajaan Inggris.
Menteri Pertama Skotlandia Nicola Sturgeon mengatakan pada Sabtu bahwa referendum yang baru, untuk menentukan kemerdekaan Skotlandia, mungkin saja dilaksanakan.
Banyak warga Skotlandia dalam referendum 2014 memilih untuk tetap bersama Kerajaan Inggris (UK) karena saat itu ada kekhawatiran bahwa memisahkan diri dari UK bisa menyebabkan mereka terlempar dari blok Uni Eropa.
Pada referendum Kamis (23/6), warga Skotlandia memilih tetap bergabung dengan Uni Eropa melalui perolehan suara 62 berbanding 38 persen. Namun, dengan kemenangan 52-48 persen, warga Inggris memilih untuk keluar dari EU.
Sunday Post melaporkan hasil jajak pendapat itu di halaman pertama, yang juga disebarkan melalui Twitter oleh staf redaksi.
Surat kabar tersebut menolak memberikan rincian lebih lanjut menyangkut jajak pendapat.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara