Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa saat memberikan pidato arahannya dalam acaranya Rakor Penanggulangan Bencana di Jakarta, Rabu (3/5/2017). Rapat koordinasi dan kerjasama tersebut mengusung tema " akselerasi perlindungan sosial korban bencana melalui Integrasi Sistem penanggulangan bencana " . AKTUAL/Munzir

Gresik, Aktual.com – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, menekankan perlunya peningkatan kualitas tenaga kependidikan di seluruh daerah, karena apabila kualitas pendidiknya bagus akan menghasilkan anak didik yang bagus pula.

“Dengan adanya kualitas yang bagus maka lulusan yang dihasilkan juga menjadi bagus,” ujar Khofifah, saat memberikan pengarahan kepada guru di Madrasah Tsanawiyah Hidayatus Salam dalam rangka Haflah Akhirus Sanah dan Silaturrahim dengan Pengurus Muslimat NU Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Kamis (6/7).

Oleh karena itu, dia mendorong para pengajar di lingkup pendidikan keagamaan Gresik untuk terus meningkatkan kualitasnya, karena hal itu akan sangat mempengaruhi mutu anak didik yang dihasilkannya.

Ia mengatakan organisasi kemasyarakatan Nahdhatul Ulama (NU) merupakan organisasi yang juga memberikan kontribusi signifikan dalam proses pembangunan bangsa melalui pendidikan, melalui lembaganya Pendidikan Ma’arif NU.

“Maka dari itu, saat ini kualitas pendidikan harus lebih ditingkatkan sehingga ‘outputnya’ memiliki daya saing yang tinggi di era kompetisi saat ini,” kata Khofifah.

Peningkatan kualitas, kata dia, bisa dimulai dari diri sendiri, keluarga dan lingkungan, sampai dengan sekolah tempatnya mengajar, dan proses pendidikan tidak lepas dari peran dan fungsi lembaga pendidikan itu sendiri.

“Di era teknologi dan globalisasi, para guru dituntut untuk menyiapkan siswa-siswi yang cerdas dan berdaya saing sesuai zamannya, dan salah satu capaian bangsa ini adalah ditentukan oleh kualitas tenaga pendidik,” katanya.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: