"Perseroan menjajaki secara intensif untuk terlibat ke dalam bisnis pertambangan emas dan mineral di Indonesia. Detil mengenai hal ini belum bisa diberikan saat ini karena memang masih sangat awal dan belum ada pegangan apa-apa,” ujar Teddy Kusumah Somantri, Direktur Utama Ancora Indonesia Resources.

Jakarta, Aktual.com — PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS), perusahaan yang bergerak di bidang sumber daya alam tengah menjajai beberapa peluang bisnis baru sejalan dengan bisnis inti (Core business) perseroan di bidang migas, pertambangan dan energi. OKAS mempunyai Anak perusahaan PT Multi Nitrotama Kimia (MNK) dan PT Bormindo Nusantara sebagai perusahaan penyedia jasa pengeboran minyak dan gas darat.

“Di tengah kondisi bisnis pertambangan yang secara umum masih belum membaik,  kami tengah menjajaki beberapa peluang bisnis baru yang sejalan dengan bisnis inti (core business) perseroan di bidang migas, pertambangan dan energi,” ujar Teddy Kusumah Somantri, Direktur Utama Ancora Indonesia Resources di Jakarta, Rabu (30/8).

Perseroan, lanjutnya, sedang menjajaki secara intensif untuk terlibat ke dalam bisnis pertambangan emas dan mineral di Indonesia.

“Detil mengenai hal ini belum bisa diberikan saat ini karena memang masih sangat awal dan belum ada pegangan apa-apa,” tambahnya.

“Sehingga bagaimanapun masih terbuka kemungkinan untuk tidak tercapainya kesepakatan karena satu dan lain hal. Investor kami harapkan untuk memahami kemungkinan ini,” jelasnya.

OKAS mencatatkan penurunan pendapatan sebesar 20% dari US$54,17 juta pada semester I-2016 menjadi US$43,39 juta pada semester I-2017. Sedangkan dari sisi bottom line, perseroan hingga 30 Juni 2017 mencetak kerugian US$5,91 juta.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka