Makasar, Aktual.co — Pemerintah kota Makassar terus gencar melakukan razia dan penertiban bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang menggelar dagagannya di sembarang tempat, termasuk menggunakan bahu jalan sebagai lokasi jualannya.
Tidak kurang 50 PKL yang berjualan di depan pasar Kalimbu, Jalan Veteran Utara, kota Makassar kembali dirazia dan ditertibkan pemerintah kota Makassar.
Para pedagang yang selama ini berjualan menggunakan bahu jalan tersebut, terpaksa di tertibkan melalui operasi gabungan yang di pimpin langsung oleh Camat Bontoala, Syamsul Bahri.
“Kemacetan dan semrawut memang sudah lama dikeluhkan akibat pasar tumpah yang ada di depan pasar Kalimbu, kami sering memperingati, tapi tidak digubris akhirnya kami lakukan tindakan tegas,” ungkapnya, Senin (23/3).
Selain pihak pemerintah Kecamatan Bontoala, sejumlah pihak juga terlibat dalam operasi gabungan ini, diantaranya aparat koramil, Polsek Bontoala, satpol PP, staf kecamatan dan kelurahan, dinas perhubungan, dinas kebersihan, serta pihak PD parkir.
Syamsul Bachri mengungkapkan, sebelum melakukan penertiban, pihaknya telah seringkali mengeluarkan teguran.
“Kami kembali tertibkan dan pindahkan puluhan PKL tersebut masuk ke dalam pasar Kalimbu,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, selama beberapa hari kedepan, tim yang dibentuk akan terus melakukan pengawasan maksimal. Mengantisipasi mereka kembali ke jalan.
Pihak PD pasar sendiri juga sudah menyiapkan lapak di dalam pasar, sehingga tidak ada lagi alasan untuk mereka kembali berjualan di badan jalan.
Keberadaan pasar tumpah di depan pasar Kalimbu memang sudah lama meresahkan pengguna jalan yang melintas di jalan veteran utara. Namun berbagai upaya persuasif yang dilakukan pihak pemkot Makassar tidak pernah di hiraukan oleh para pedagang.
Sosialisasi sudah sangat sering dilakukan, namun rupanya para pedagang tidak pernah menghiraukan.
“Terakhir kami berikan surat tertulis secara resmi agar mau pindah masuk kedalam pasar, namun itupun tidak di laksanakan, makanya hari ini kami putuskan untuk melakukan penertiban,” lanjutnya.
Tim ini juga sudah mendirikan posko terpadu untuk pengawasan PLK di jalan Veteran utara.
“Mudah-mudahan tidak ada lagi PKL yang ngotot untuk kembali berjualan di jalanan, karena pasti kami tindak,” harapnya.
Artikel ini ditulis oleh: