31 Desember 2025
Beranda blog Halaman 40458

Timnas U-23 Berpeluang Turun di Marahalim Cup

Jakarta, Aktual.co — Timnas Indonesia U-23, berpeluang turun di Marahalim Cup 2015 di Medan, Sumatera Utara, setelah rencana pertandingan uji coba melawan Qatar, 5 Januari di Australia kemungkinan besar batal.

“Undangan memang sudah kami terima. Saat ini kami masih menjajaki kemungkinan itu,” kata Sekjen PSSI, Joko Driyono di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Rabu (17/12).

Marahalim Cup rencananya digelar di Stadion Teladan Medan, 9-14 Januari. Ada delapan tim dari dalam dan luar negeri yang akan turun pada kejuaraan yang telah vakum selama 20 tahun itu.

Menurut dia, Marahalim Cup merupakan kejuaraan yang bagus sehingga bisa memberi manfaat bagi Timnas Indonesia U-23 yang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games 2015 di Singapura. Timnas Myanmar kemungkinan juga turun pada kejuaraan itu.

“Myanmar kemungkinan akan menurunkan tim yang dipersiapkan untuk Piala Asia U-20,” kata pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu.

Selain mempertimbangkan turun di Marahalim Cup, PSSI juga terus berusaha mencarikan lawan uji coba bagi anak asuh Aji Santoso itu. Saat ini, PSSI terus melakukan komunikasi dengan Suriah yang berpeluang menjadi lawan uji coba internasional pertama bagi timnas.

Timnas Indonesia U-23 mulai Kamis (18/12) mulai menjalani pemusatan latihan di Lapangan POR Sawangan, Depok, Jawa Barat. Ada 30 pemain yang dipanggil untuk menjalani seleksi tahap kedua ini. Tahap pertama, seleksi dilakukan di Yogjakarta.

Dari 30 pemain yang dipanggil, banyak pula mantan pemain Timnas Indonesia U-19 diantaranya adalah Evan Dimas Darmono, Paulo Sitanggang, Hansamu Yama, Ilham Udin Armaiyn dan penjaga gawang Ravi Murdianto.

Artikel ini ditulis oleh:

Timnas U-23 Berpeluang Turun di Marahalim Cup

Jakarta, Aktual.co — Timnas Indonesia U-23, berpeluang turun di Marahalim Cup 2015 di Medan, Sumatera Utara, setelah rencana pertandingan uji coba melawan Qatar, 5 Januari di Australia kemungkinan besar batal.

“Undangan memang sudah kami terima. Saat ini kami masih menjajaki kemungkinan itu,” kata Sekjen PSSI, Joko Driyono di Kantor PSSI Senayan, Jakarta, Rabu (17/12).

Marahalim Cup rencananya digelar di Stadion Teladan Medan, 9-14 Januari. Ada delapan tim dari dalam dan luar negeri yang akan turun pada kejuaraan yang telah vakum selama 20 tahun itu.

Menurut dia, Marahalim Cup merupakan kejuaraan yang bagus sehingga bisa memberi manfaat bagi Timnas Indonesia U-23 yang dipersiapkan untuk menghadapi SEA Games 2015 di Singapura. Timnas Myanmar kemungkinan juga turun pada kejuaraan itu.

“Myanmar kemungkinan akan menurunkan tim yang dipersiapkan untuk Piala Asia U-20,” kata pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu.

Selain mempertimbangkan turun di Marahalim Cup, PSSI juga terus berusaha mencarikan lawan uji coba bagi anak asuh Aji Santoso itu. Saat ini, PSSI terus melakukan komunikasi dengan Suriah yang berpeluang menjadi lawan uji coba internasional pertama bagi timnas.

Timnas Indonesia U-23 mulai Kamis (18/12) mulai menjalani pemusatan latihan di Lapangan POR Sawangan, Depok, Jawa Barat. Ada 30 pemain yang dipanggil untuk menjalani seleksi tahap kedua ini. Tahap pertama, seleksi dilakukan di Yogjakarta.

Dari 30 pemain yang dipanggil, banyak pula mantan pemain Timnas Indonesia U-19 diantaranya adalah Evan Dimas Darmono, Paulo Sitanggang, Hansamu Yama, Ilham Udin Armaiyn dan penjaga gawang Ravi Murdianto.

Artikel ini ditulis oleh:

Anda Mendengkur? Ini Cara Jitu untuk Mencegah dan Menghilangkannya

Jakarta, Aktual.co — 25 persen warga Inggris, khususnya pria mengalami penyakit mendengkur (mengorok). Penyakit ini sebagai faktor penyebab ketidakharmonisan perkawinan akibat kelelahan beraktivitas di siang hari dan kurang berolahraga. Mendengkur juga terkait dengan meningkatnya tekanan darah, bahkan mampu menimbulkan penyakit stroke.

Bahkan, sebuah survei terbaru, yang dilakukan oleh Memory Foam Warehouse menemukan, bahwa beban pekerjaan yang terlalu berat membuat kita lelah. Dan, 31 persen dari kita menghabiskan waktu dari pagi hingga malam hari. Kasus tersebut merupakan faktor penyebab dari mendengkur.

Dr Yves Kamami, ahli bedah THT dari The Private Clinic Harley Street, dan juga berprofesi sebagai terapi mendengkur tersebut memberikan solusi terbaik dalam mencegah mendengkur, demikian lapor laman FemaleFirst. 

Hindari alkohol
Alkohol bisa menyebabkan, melemaskan otot-otot pada lidah Anda serta juga menyempitkan saluran udara pernafasan, yang dapat menimbulkan mendengkur. Menghindari alkohol sebelum tidur, mampu mengurangi atau mencegah Anda mendengkur.

Jauhi rokok
Merokok berdampak dalam memperbesar jaringan kelenjar di hidung (disebut turbinate, red), yang membuat cara bernapas Anda menjadi sulit. Kedua, efek samping dari merokok cenderung meningkatkan peluang mendengkur.

Kurangi makanan pedas
Makanan pedas dapat menyebabkan zat asam di perut. Dan, sejumlah studi membuktikan, makanan pedas bisa meningkatkan kemungkinan mendengkur.

Turunkan obesitas
Ini adalah salah satu penyebab paling umum dari mendengkur. Semakin Anda gemuk, kian besar kemungkinan Anda mendengkur.

Ganti seprai tempat tidur
Setidaknya minimal seminggu sekali, Anda mengganti seprai tempat tidur Anda dari debu yang menumpuk atau partikel kotoran lainnya, yang dapat menghalangi masuknya udara ke saluran pernafasan (hidung).

Artikel ini ditulis oleh:

Anda Mendengkur? Ini Cara Jitu untuk Mencegah dan Menghilangkannya

Jakarta, Aktual.co — 25 persen warga Inggris, khususnya pria mengalami penyakit mendengkur (mengorok). Penyakit ini sebagai faktor penyebab ketidakharmonisan perkawinan akibat kelelahan beraktivitas di siang hari dan kurang berolahraga. Mendengkur juga terkait dengan meningkatnya tekanan darah, bahkan mampu menimbulkan penyakit stroke.

Bahkan, sebuah survei terbaru, yang dilakukan oleh Memory Foam Warehouse menemukan, bahwa beban pekerjaan yang terlalu berat membuat kita lelah. Dan, 31 persen dari kita menghabiskan waktu dari pagi hingga malam hari. Kasus tersebut merupakan faktor penyebab dari mendengkur.

Dr Yves Kamami, ahli bedah THT dari The Private Clinic Harley Street, dan juga berprofesi sebagai terapi mendengkur tersebut memberikan solusi terbaik dalam mencegah mendengkur, demikian lapor laman FemaleFirst. 

Hindari alkohol
Alkohol bisa menyebabkan, melemaskan otot-otot pada lidah Anda serta juga menyempitkan saluran udara pernafasan, yang dapat menimbulkan mendengkur. Menghindari alkohol sebelum tidur, mampu mengurangi atau mencegah Anda mendengkur.

Jauhi rokok
Merokok berdampak dalam memperbesar jaringan kelenjar di hidung (disebut turbinate, red), yang membuat cara bernapas Anda menjadi sulit. Kedua, efek samping dari merokok cenderung meningkatkan peluang mendengkur.

Kurangi makanan pedas
Makanan pedas dapat menyebabkan zat asam di perut. Dan, sejumlah studi membuktikan, makanan pedas bisa meningkatkan kemungkinan mendengkur.

Turunkan obesitas
Ini adalah salah satu penyebab paling umum dari mendengkur. Semakin Anda gemuk, kian besar kemungkinan Anda mendengkur.

Ganti seprai tempat tidur
Setidaknya minimal seminggu sekali, Anda mengganti seprai tempat tidur Anda dari debu yang menumpuk atau partikel kotoran lainnya, yang dapat menghalangi masuknya udara ke saluran pernafasan (hidung).

Artikel ini ditulis oleh:

Roma Kecam Skorsing Terhadap Garcia

Jakarta, Aktual.co — Para ofisial AS Roma mengecam ofisial disipin Liga Italia, yang menjatuhkan skors dua pertandingan kepada pelatih Rudi Garcia, sedangkan Juventus mengonfirmasi bahwa mereka akan melakukan banding terhadap skors satu pertandingan yang dijatuhkan kepada pelatih Massimiliano Allegri.

Garcia akan menyaksikan dua pertandingan berikutnya sang kandidat juara Liga Italia itu dari tribun penonton setelah mendapat skors dua pertandingan, karena dilaporkan berusaha menampar petugas pinggir lapangan, pada akhir pertandingan ketika timnya menang di markas Genoa.

Para ofisial disiplin liga mengeluarkan beberapa sanksi menyusul pertandingan-pertandingan pada akhir pekan, yang paling diingat terkait dengan pertandingan Genoa melawan Roma yang berakhir dengan suasana panas setelah Roma menang 1-0 di Stadion Luigi Ferraris untuk mengakhiri laju sembilan pertandingan tanpa kekalahan Genoa.

Pelatih Roma asal Prancis dijatuhi sanksi karena “bersikap agresif dan mengintimidasi,” menurut para ofisial Liga Italia.

Namun direktur Roma Mauro Baldissonu menyebut klaim-klaim itu “absurd” dan berkata Garcia akan mengajukan keluhan.

“Kami sangat terkejut, namun ini bukan pertama kalinya kami dikejutkan oleh keputusan-keputusan pengadilan olahraga,” kata Baldissoni, dikutip AFP, Rabu (17/12).

“Kami lelah dengan masalah-masalah disiplin ini, kelihatannya Garcia didiskualifikasi berdasarkan pernyataan yang dibuat secara spontan oleh petugas Genoa di pinggir lapangan setelah pertandingan, dan tidak seorang pun melihat dia melakukan apa yang dituduhkan,” tambahnya.

Baldissonu menilai, hal tersebut mengandung keanehan, karena pada saat itu, pelatih mengajukan keluhan terhadap petugas pinggir lapangan yang melakukan tindakan kriminal.

“Kami selalu sangat kooperatif, namun jika kami harus mengambil langkah-langkah untuk membela diri, kami akan melakukannya,” tegasnya.

Sejumlah insiden di akhir pertandingan tidak termasuk dalam laporan wasit, sehingga membuat ofisial liga harus memantau siaran-siaran ulang televisi.

Artikel ini ditulis oleh:

Roma Kecam Skorsing Terhadap Garcia

Jakarta, Aktual.co — Para ofisial AS Roma mengecam ofisial disipin Liga Italia, yang menjatuhkan skors dua pertandingan kepada pelatih Rudi Garcia, sedangkan Juventus mengonfirmasi bahwa mereka akan melakukan banding terhadap skors satu pertandingan yang dijatuhkan kepada pelatih Massimiliano Allegri.

Garcia akan menyaksikan dua pertandingan berikutnya sang kandidat juara Liga Italia itu dari tribun penonton setelah mendapat skors dua pertandingan, karena dilaporkan berusaha menampar petugas pinggir lapangan, pada akhir pertandingan ketika timnya menang di markas Genoa.

Para ofisial disiplin liga mengeluarkan beberapa sanksi menyusul pertandingan-pertandingan pada akhir pekan, yang paling diingat terkait dengan pertandingan Genoa melawan Roma yang berakhir dengan suasana panas setelah Roma menang 1-0 di Stadion Luigi Ferraris untuk mengakhiri laju sembilan pertandingan tanpa kekalahan Genoa.

Pelatih Roma asal Prancis dijatuhi sanksi karena “bersikap agresif dan mengintimidasi,” menurut para ofisial Liga Italia.

Namun direktur Roma Mauro Baldissonu menyebut klaim-klaim itu “absurd” dan berkata Garcia akan mengajukan keluhan.

“Kami sangat terkejut, namun ini bukan pertama kalinya kami dikejutkan oleh keputusan-keputusan pengadilan olahraga,” kata Baldissoni, dikutip AFP, Rabu (17/12).

“Kami lelah dengan masalah-masalah disiplin ini, kelihatannya Garcia didiskualifikasi berdasarkan pernyataan yang dibuat secara spontan oleh petugas Genoa di pinggir lapangan setelah pertandingan, dan tidak seorang pun melihat dia melakukan apa yang dituduhkan,” tambahnya.

Baldissonu menilai, hal tersebut mengandung keanehan, karena pada saat itu, pelatih mengajukan keluhan terhadap petugas pinggir lapangan yang melakukan tindakan kriminal.

“Kami selalu sangat kooperatif, namun jika kami harus mengambil langkah-langkah untuk membela diri, kami akan melakukannya,” tegasnya.

Sejumlah insiden di akhir pertandingan tidak termasuk dalam laporan wasit, sehingga membuat ofisial liga harus memantau siaran-siaran ulang televisi.

Artikel ini ditulis oleh:

Berita Lain