Jakarta, Aktual.co — Pernahkah Anda mengalami pendarahan ketika menyikat gigi? Dan, Anda mengalaminya setiap hari? Ya, sebagian ada yang mengalami pendarahan pada gigi atau gusi saat sedang menyikat gigi.

Dr Janfrional, owner of a midwifery clinic dan online medical consultation, di Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa, kemungkinan gusi Anda sangat sensitif.

Dokter Janfrional menyarankan untuk mengurangi kecepatan saat menyikat gigi (sikat gigi dengan perlahan-lahan, red). Dan, pakailah bulu sikat yang lembut (soft). Jangan pakai yang berjenis medium atau kasar (hard).

Dari kasus di atas, kata ia, memang banyak yang kurang paham atau mengetahui mengenai cara sikat gigi yang benar dan baik, hingga tidak terjadinya pendarahan pada gusi maupun gigi.

Dokter Janfrional kembali menjelaskan, bahwa bila sudah mencoba cara di atas dan masih berdarah, maka kemungkinan besar Anda mengalami radang gusi (ginggivitis).

“Hal ini umumnya disebabkan oleh karang gigi atau plak yang menumpuk dan tidak dibersihkan. Pada keadaan semacam ini, sebaiknya periksa ke dokter gigi untuk prosedur pembersihan karang gigi secara permanen,” jelasnya menutup pembicaraan.

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Ancol, Agung Laksono dan Priyo Budi Santoso membohongi peserta munas Ancol.
Akibatnya, beberapa pengurus DPD I dan II dari beberapa daerah masih bertahan di Hotel Mercure.
Berikut isi SMS kepada salah satu pengurus DPP Golkar hasil Munas Bali yang beredar di kalangan wartawan, Jakarta, Selasa (9/12)
“Ass mohon dibantu no.hp Priyo, AL karena ada DPD PG yang masih terkapar diancol karena janji-janji mereka berdua. Mereka mau maki-maki nagih ke AL n Priyo tolong ya mas tks. Tim AL, Priyo dan Yoris janji ke utusan DPD prov/kab/kota Uang muka Rp200jt dan Sisa Rp300jt (penutupan) tapi baru dibayar dp nya 100jt. Kalau Ormas sudah selesai. Munas tutup semua kabur, sebagian masih bertahan di hotel,” demikian pesan singkat yang beredar.
Ketika dikonfirmasi kepada Wakil Ketua Umum Golkar versi Ancol, Priyo Budi Santoso, melalui ponsel dan BBM, tidak menjawab sama sekali.
Laporan: Adi Adrian

Artikel ini ditulis oleh:

Jakarta, Aktual.co — Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Ancol, Agung Laksono dan Priyo Budi Santoso membohongi peserta munas Ancol.
Akibatnya, beberapa pengurus DPD I dan II dari beberapa daerah masih bertahan di Hotel Mercure.
Berikut isi SMS kepada salah satu pengurus DPP Golkar hasil Munas Bali yang beredar di kalangan wartawan, Jakarta, Selasa (9/12)
“Ass mohon dibantu no.hp Priyo, AL karena ada DPD PG yang masih terkapar diancol karena janji-janji mereka berdua. Mereka mau maki-maki nagih ke AL n Priyo tolong ya mas tks. Tim AL, Priyo dan Yoris janji ke utusan DPD prov/kab/kota Uang muka Rp200jt dan Sisa Rp300jt (penutupan) tapi baru dibayar dp nya 100jt. Kalau Ormas sudah selesai. Munas tutup semua kabur, sebagian masih bertahan di hotel,” demikian pesan singkat yang beredar.
Ketika dikonfirmasi kepada Wakil Ketua Umum Golkar versi Ancol, Priyo Budi Santoso, melalui ponsel dan BBM, tidak menjawab sama sekali.
Laporan: Adi Adrian

Artikel ini ditulis oleh: