Jakarta, Aktual.co — Calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Roby Arya Brata, menilai selama pemerintah dipegang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), usaha dalam pemberantasan korupsi telah mengalami perbaikan. Namun tidak sesuai dengan target.
“Misalnya dilihat dari beberapa indikator seperti transparansi international skor IPK kita selalu dibawah 4. Kemarin terakhir 3,2target SBY tidak tercapai targetnya kan 5,” ujar Roby ketika dihubungi, Kamis (16/10).
Menurut dia, tidak tercapainya target tersebut lantaran komitmen yang kurang kuat.
“Komitmen itu kan bukan dari presiden sendiri tapi dari semua unsur pimpinan baik itu legislatif, yudikatif. Kalau SBY komitmen tapi yang lain tidak ya percuma juga,” ungkapnya.
Selain itu, menurut dia, kurang maksimalnya pemberantasan korupsi di era SBY, juga disebabkan kepartaian. “Harusnya dibuatsistem kepartaian yang berintegritas,” kata Roby saat dihubungi.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Nebby
