Jakarta, Aktual.com — Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin membantah isu yang menyebutkan akan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal akibat pelemahan ekonomi yang tengah terjadi.

“Ah itu belum tentu benar (PHK massal). Nanti kita kordinasi dengan instansi terkait termasuk dunia usaha, termasuk ditanyakan akibat dari pembukaan industri baru, tenaga kerja yang terserap ada berapa banyak. Itu justru yang penting,” kata Saleh di kantornya, Jakarta, Kamis (23/7).

Ia menuturkan, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait dan dunia usaha soal isu PHK massal yang dilakukan sejumlah perusahaan usai Lebaran ini.

“Tentu kami akan berkoordinasi soal info-info yang kaitannya tentang pelemahan ekonomi, dan koordinasi dengan instansi terkait dan dunia usaha, masalahnya apa saja, supaya kita bisa bahu-membahu agar kita bisa tetap eksis di situasi ekonomi yang begini,” ungkap dia.

Ia menambahkan, pihaknya akan terus memantau situasi dan perkembangan ekonomi global yang berdampak pada perekonomian Indonesia, dan berimbas ke dunia usaha.

“Ini agar industri di tanah air bisa terus tumbuh dan tetap eksis dengan situasi yang ada. Kita punya tekad, target pertumbuhan industri tetap di 6,3%-6,8%,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh: