Jakarta, Aktual.com — Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Kubu Raya Sudiyono Supianto berharap, pemerintah desa agar bisa memanfaatkan alokasi dana desa yang ada untuk mempercepat sektor pembangunan dasar masyarakat.

“Pemerintah desa menerima Dana Alokasi Desa dari pemerintah diharapkan dapat memanfaatkan dana tersebut untuk mempercepat pembangunan dasar di tengah masyarakat seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan pertanian,” kata Sudiono di Sungai Raya, Sabtu (25/7).

Dia mengatakan, Pemkab Kubu Raya sangat berharap pemerintah desa dapat menjalankan kerjanya secara maksimal dengan memanfaatkan setiap dana sebaik mungkin.

Pihaknya menyadari, untuk meningkatkan pembangunan dasar itu, memang memerlukan dana yang tidak sedikit. Namun, untuk mengantisipasi hal itu, pemerintah desa bisa berupaya meningkatkan pendapatan asli desa, dan melakukan pengawalan Pajak bumi dan bangunan (PBB).

“Yang tidak kalah penting yang harus dilakukan pemerintah desa adalah melakukan penataan ruang,” kata dia.

Yang paling penting, katanya, pemerintah harus bisa mengetahui bagaimana penyampaian laporan keuangan dari anggaran yang telah digunakan. Sehingga meminimalisir temuan-temuan, untuk mengatisipasi tindakan-tindakan yang melanggar pidana.

Dia mengatakan sejauh ini memang belum ada ditemukan ada pemerintah desa yang berupaya memanipulasi data untuk menyelewengkan anggaran. “Sejauh ini masih aman, tapi memang ada beberapa desa yang melanggar administratif itu sudah diberikan peringatan, teguran, dan dilakukan pembinaan,” katanya.

Dia menjelaskan, pihaknya telah melakukan pendataan terhadap permasalahan yang bersangkutan dengan ADD, diantaranya masih ada kurang singkronnya antara Badan pemusyawaratan desa dengan kepala desa, ditemuinya ketidak patuhan aparat terhadap aturan administrasi, dan ditemukan ada beberapa desa yang masih belum transparan dalam hal penggunaan ADD.

Dia memastikan sejauh ini peruntukan ADD yang dilakukan oleh pemerintah desa sudah tepat sasaran. Hal itu dapat dilihat dengan minimnya permasalahan-permasalahan yang dikeluhkan masyarakat.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu