Jakarta, Aktual.com — Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) geram dengan kembali munculnya aksi pemerkosaan di dalam Angkot. Ahok pun mengancam bakal ‘mematikan’ usaha angkot jika armada bus Transjakarta sudah cukup.

“Saya bilang, kalau bus cukup nggak mungkin orang naik angkot. angkot yang gelap sopir tembak nggak ada lagi,” kata Ahok di Balai Kota, Senin (22/6).

Dengan menerapkan sistem pembayaran rupiah/kilometer, Ahok yakin tidak banyak angkutan umum berlama-lama ngetem dan pastinya lebih sejahtera. Mereka yang tidak mau bergabung dengan pemprov, bakal dibiarkan ‘mati’ perlahan usahanya.

“kalau sudah begitu, kita murah, mau nggak kamu naik angkot yang serem lebih mahal. nah itu yang ingin kita tawarkan,” ungkapnya.

Mantan Bupati Belitung inipun menganjurkan agar penumpang tidak lagi menggunakan jasa angkot.”Jangan pernah ada lagi angkot semua bus 24 jam,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid