Jakarta, Aktual.com — Juara Olimpiade, Anthony Joshua membuka peluang menambah gelar dunia ketika dia akan menghadapi pemegang sabuk juara tinju kelas berat IBF, Charles Martin di bulan April mendatang.

Petinju Inggris Joshua yang memenangi medali emas kelas super berat di kandang pada Olimiade 2012 lalu, merupakan salah satu petinju yang memiliki rekor bertinju sempurna dengan mengoleksi kemenangan 15 KO dari 15 pertarungannya.

Petinju berusia 26 tahun tersebut akan meraih peluang untuk menambah sabuk juara dunia dalam pertarungan pada 9 April di 02 Arena di London.

“Bertarung untuk gelar kelas berat dunia adalah mimpi yang ada dalam pikiran saya sejak saya kembali ke profesional,” kata Joshua.

“Saya merasa memiliki kesempatan untuk mewujudkan mimpi itu, tidak hanya itu, memiliki peluang bertarung di kandang di 02 itu sangat luar biasa menyenangkan,” katanya.

“Charles Martin petinju hebat dan haus akan lawan dan saya harus tampil sesuai penampilan saya untuk meraih sabuk itu,” tambahnya.

Joshua memuji tentang karir calon lawannya Martin yang juga belum terkalahkan dengan catatan rekor 23 kali menang dan sekali seri dalam 24 pertarungan.

Petinju AS Martin (29) memenangi sabut juara IBF setelah lawannya petinju Polandia Vyacheslav Glazkov mundur karena cedera dalam pertarungan meraka bulan lalu setelah mengalami cedera otot selama pertarungan.

Gelar IBF lowong setelah Tyson Fury mengalahkan Wladimir Klitschko pada November lalu untuk meraih gelar WBA dan WBO.

Namun ada klausul pertandingan ulang dalam pertarungan itu yang berarti Fury tidak bisa mempertahankan sabuk IBF dan dia harus melepas itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara