Bambang mengungkapkan sebelumnya tersebar video orasi Ketua Umum SP Bank Danamon Abdoel Moedjib saat unjuk rasa di Surabaya, Jawa Timur, 9 Maret 2017. Direktur Utama Bank Danamon merasa dicemarkan nama baiknya berdasarkan video orasi itu.
Namun, Bambang mengungkapkan orasi itu untuk membuka fakta yang terjadi di lingkungan kerja Bank Danamon terkait dengan nasib dan kesejahteraan pekerja.
“Unjuk rasa tersebut dilakukan sebagai respons atas sikap Direktur Utama Bank Danamon yang sulit diajak bertemu dengan SP Danamon untuk membicarakan kasus ketenagakerjaan,” tutur Bambang.
Persoalan ketenagakerjaan Bank Danamon itu, antara lain, pemutusan hubungan kerja (PHK) secara sepihak, pemblokiran surat elektronik (e-mail) pengurus SP Danamon dan penghalangan beribadah kepada pekerja.
Lantaran hal itu, Bambang mengungkapkan bahwa pengurus SP Bank Danamon menerima dukungan dari sejumlah serikat buruh, seperti KSPI, SP Bank Permata, SGBN, dan SP Johnson melalui “Gerakan Serikat Buruh”.
Ant
(Wisnu)
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
















