Ketidakstabilan politik, termasuk pertanyaan mengenai siapa yang akan menggantikan Zuma, telah disebutkan oleh lembaga pemeringkat kredit sebagai faktor besar di balik keputusan mereka untuk menghilangkan Afrika Selatan menjadi “sampah”.

Pertumbuhan ekonomi Afrika yang menjadi lokomotif ekonomi Afrika tersebut itu telah lesu selama enam tahun terakhir dan angka pengangguran mendekati tingkat rekor.

Zuma telah menghadapi tuduhan korupsi sejak menjadi kepala negara pada 2009, namun membantah melakukan pelanggaran. Presiden juga menghadapi tuduhan bahwa teman-temannya, pengusaha kaya Gupta, memiliki pengaruh yang tidak semestinya terhadap pemerintahannya.

Zuma dan Guptas membantah tuduhan tersebut. Presiden berusia 75 tahun itu telah bertahan dari beberapa mosi tidak percaya di parlemen atas kinerjanya sebagai kepala negara.