“Saat ini sedang diperiksa Balai Karantina Ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mencari tahu penyebabnya. Makanya kami belum bisa menyampaikan secara detail tanpa ada laporan hasil laboratorium terlebih dahulu,” jelas Vecky.

Vecky mengimbau masyarakat dan nelayan tidak menjual atau mengonsumsi ikan Cakalang yang ditemukan mati mendadak tersebut.

“Kami mengimbau jangan sampai ikan itu dikonsumsi. Karena sampai saat ini kami belum tahu penyebabnya. Jangan sampai ada hal yang membahayakan manusia bila mengonsumsi ikan tersebut,” tandasnya.

Ant

(Wisnu)