Yang pasti, ditegaskan Sriwidjaja, langkah dan strategi Reliance mengebut investor ritel,  seiring sejalan dengan Otoritas Jasa Keuangan yang memang tengah fokus mendorong semakin banyak investor masuk ke pasar modal.

“Edukasi, literasi dan inklusi yang dijalankan Reliance sesuai program nasional OJK dan akan di jalankan secara paralel di semua daerah,” kata Sriwidjaja.

Pada 23 Februari lalu, RELI juga memberi edukasi saham di Universitas Mulawarman Samarinda bekerjasama dengan Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia, dihadiri mahasiswa dan sejumlah dokter. Jika tak ada kendala, tanggal 28 Februari, kami juga akan edukasi saham di Universitas Galuh (Unigal), Ciamis, Jawa Barat.

Sementara, Anita, Direktur Utama Reliance Sekuritas menyampaikan, agar memudahkan investor ritel, RELI juga siap meluncurkan aplikasi  mobile trading untuk Android dan iPhone. Rencananya diluncurkan sebelum pertengahan tahun ini.

Aplikasi mobile trading berbasis Android dan iOS dihadirkan untuk semakin memudahkan investor, sekaligus juga bukti dan komitmen dari Reliance untuk terus mendukung literasi keuangan. Apalagi sekarang ini, mayoritas masyarakat melakukan segala aktivitas melalui perangkat mobile.