haul Gus Dur

Jakarta, Aktual.com — Ribuan orang berbondong-bondong menyambangi kediaman almarhum Kyai Haji Abdurrahman Wahid di bilangan Ciganjur, Jakarta Selatan, Sabtu (26/12). Kedatangan mereka tak lain adalah untuk memperingati (Haul) wafatnya pria yang akrab dikenal dengan sapaan Gus Dur.

Enam tahun sudah sosok pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu meninggal dunia. Namun, semangat dan cinta masih terasa hingga menggiring ribuan orang untuk hadir dalam acara Haul ke-6 Gus Dur.

Pantauan Aktual.com di lapangan, beberapa tokoh partai maupun pemerintahan sudah menginjakkan kakinya di kediaman reforman Nahdlatul Ulama ini. Sebut saja Menteri Agama Lukman Hakim, eks Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tanjung.

Putri Gus Dur, Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid‎ sangat bersemangat saat memberikan kata sambutan di sela-sela acara. Wanita yang akrab disapa Yenny Wahid itu mengaku tersentuh melihat dan mendengar maraknya konflik sosial dan agama yang terjadi.

Atas dasar itu, peringatan wafatnya Gus Dur tahun ini sengaja mengambil tema ‘Merawat Tradisi, Merjaut Hati’.

“Spirit merajut hati merupakan perjuangan Gus dur sebagai cermin menjaga keberagaman yang mengedepankan wisdom (kebebasan),” kata Yenny.

Melalui Haul ke-6 Gus Dur, pendiri The Wahid Institute berharap menjadi memontum untuk setiap masyarakat meniti kembali jika kebersamaan serta tenggang rasa antar sesama umat.

“‎Kami berharap agar kegigihan sikap Gus Dur memperjuangkan toleransi akan semakin diamalkan di masyarakat. Melalui Haul ke-6 Gus Dur ini dapat menjadi sarana merajut keretakan sosial,” pungkasnya.‎

Artikel ini ditulis oleh:

Eka