Jakarta, Aktual.com – Tudingan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bahwa Yusril Ihza Mahendra lakukan ‘kampanye hitam’ di isu penggusuran Kampung Luar Batang, disayangkan koordinator Duta Yusril, Ferry Noor.
Kata Ferry, Yusril sendiri mengaku prihatin dengan tudingan itu dan malah balik bertanya siapa yang sebenarnya lakukan fitnah, Ahok atau dia? Sebab pengakuan warga setempat justru membantah klaim Ahok.
Pertama, klaim bahwa Ahok pernah datang ke sana dan membantu pendanaan masjid Luar Batang. “Dari masyarakat sendiri mengatakan Ahok tidak pernah ke sana,” ujar Ferry, saat ditemui Aktual.com di Tower 88, Kota Kasablangka, Jakarta Selatan, Senin (28/3).
Lalu yang kedua, pernyataan sesumbar Ahok telah merenovasi Masjid Luar Batang. Tokoh masyarakat setempat Daeng Mansur mengatakan masyarakat tidak pernah merasakan Ahok merenovasi masjid yang dibangun tahun 1732 itu. “Masjid itu direnovasi dari zaman Pak Wiyogo (Gubernur Wiyogo Atmodarminto) sampai zaman Gubernur Fauzi Bowo,” kata dia.
Ditemui di tempat yang sama, Daeng Mansur menuturkan kedatangan Yusril ke Luar Batang pun tidak terkait urusan pilkada. Tapi menawarkan bantuan hukum terkait rencana penggusuran yang dilakukan Ahok. “Pak Yusril kami undang dan memang kami minta untuk menjadi ‘lawyer’ (pengacara) bagi masyarakat Kampung Luar Batang,” sambung pengurus Sekretariat Masjid Luar Batang itu.
Oleh sebab itu, ia tidak sepakat jika Ahok menuduh Yusril melakukan kampanye hitam. “Jika ini dibawa ke ranah pilkada kan emang maunya Ahok, karena dia emang jago silat lidah,” ujar Mansur.
Sebelumnya, di Balai Kota DKI, Ahok sambil menepuk dada mengklaim dirinya yang mempercantik Masjid Luar Batang. “Dia (Yusril) tahu enggak tuh Masjid Luar Batang yang bikin bagus siapa? Nihh (sambil menepuk dadanya), lu tanya sama muazinnya semua,” kata Ahok, di Balai Kota, Senin (28/3).
Klaim Ahok, dirinya sudah perbagus Masjid Luar Batang agar jadi tempat wisata di pelabuhan Sunda Kelapa. Mengenai penggusuran, kata Ahok, yang akan digusur adalah kawasan sekitar masjid untuk dibikin Ruang Terbuka Hijau (RTH). “Ada makam di dalam segala macam bisa jadi tempat wisata yang enak, jadi yang Ahok mau gusur bukan itu. Jadi Yusril enggak usah fitnah,” tuding Ahok.
Di Luar Batang sendiri terdapat makam keramat Al Habib Husein bin Abubakar Alaydrus yang ada sejak tahun 1700-an.
Artikel ini ditulis oleh:
