Pontianak, Aktual.com — KM Bukit Raya diperkirakan akan terlambat masuk atau bersandar di Pelabuhan Dwikora Pontianak, Kalimantan Barat, karena debit air Sungai Kapuas sedang surut atau kering, kata Manajer PT Pelni, M Best D.

“KM Bukit Raya dalam perjalanan dari Pulau Natuna dan Serasan, seharusnya sudah bisa bersandar di Pelabuhan Dwikora Pontianak sekitar pukul 20.00 WIB, tetapi karena kondisi air Sungai Kapuas yang sedang surut sehingga baru akan bisa masuk, Selasa besok (25/8) sekitar pukul 10.00 WIB,” kata M Best D saat di hubungi di Pontianak, Senin (24/8).

Ia menjelaskan akibat keterlambatan KM Bukit Raya bersandar di Pelabuhan Dwikora Pontianak, maka jadwal keberangkatan dari Pelabuhan Dwikora Pontianak tujuan Surabaya juga secara otomatis akan bergeser menjadi pukul 10.00 WIB, Selasa besok.

“Ada sekitar 680 penumpang yang akan menggunakan jasa KM Bukit Raya dari Pontianak ke Surabaya, Senin malam ini, tetapi jadi ditunda besok,” ungkapnya.

Saat ini, menurut dia, KM Bukit Raya dalam perjalanan dari Pulau Serasan dan Natuna menuju Pelabuhan Dwikora Pontianak yang diperkirakan sampai pukul 20.00 WIB, tetapi menjadi terlambat karena tidak bisa masuk.

“Tetapi karena debit air Sungai Kapuas sedang surut, maka diperkirakan baru akan bersandar ke Pelabuhan Dwikora Pontianak, pukul 10.00 WIB, Selasa besok,” ujarnya.

M Best mengimbau kepada para calon penumpang KM Bukit Raya agar bersabar menunggu kedatangan KM Bukit Raya tersebut.

“Karena keterlambatan kedatangan KM Bukit Raya akibat debit di alur Sungai Kapuas sedang surut, sehingga tidak memungkinkan untuk dipaksakan masuk,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh: