Waduk Sunter merupakan salah satu ruang terbuka hijau di Jakarta yang sering digunakan sebagai lokasi rekreasi warga dan bermain untuk anak-anak. AKTUAL/Munzir

Jakarta, aktual.com – Sejumlah warga Sunter, Jakarta Utara, memberikan tanggapan beragam terkait rencana pembangunan pengolahan sampah Intermediate Treatment Facility (ITF) di kawasan tersebut.

“Jangan di sini deh, kali aja masih kotor, masa mau ditambahin tempat sampah. Mending dibenahin dulu (masalah) yang sekarang Mas,” tutur Romli saat ditemui di Jakarta, Rabu (24/10).

Pria yang berprofesi sebagai penjual tanaman hias itu mengaku tidak nyaman dengan rencana tersebut dan berharap pemerintah provinsi mencari solusi lain.

Pendapat lain juga disampaikan warga Sunter lainnya yang keberatan atas rencana pembangunan ITF yang direncanakan akan mulai dikerjakan pada Desember 2018.

“Kalau menurut saya, kalau bisa, jangan di sini atau di Jakarta. Sunter kan baru kelihatan bersih karena ada Asian Games kemarin. Semoga pemerintah bisa mempertimbangkan itu lah,” pungkas Ayu yang merupakan warga Sunter Agung, Jakarta Utara.

Meski ada penolakan, namun ada juga warga yang menilai rencana tersebut secara positif.

“Asalkan pemerintah bisa membangun fasilitasnya dengan bagus dan tidak merusak lingkungan ya tidak masalah, mau bagaimana lagi kalau semisal sudah tidak bisa ke Bantar Gebang,” tutur Aji.

Menurut dia, Jakarta sebagai ibu kota negara juga harus mandiri dalam urusan mengelola sampah dan jangan bergantung ke daerah sekitar.

“Jakarta kan ibukota negara, jadi contoh ke kota lain. Kalau semisal program ini sukses kan kita juga yang bangga, syukur-syukur bisa ditiru kota lain kan,” katanya menambahkan.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: