Ketiga orang tersebut terjaring operasi tangkap tangan pada pukul 00.30 WIB, dan sempat digiring di Polda Bengkulu. Saat di Mapolda Bengkulu, salah seorang terjaring OTT itu juga menunjukkan sejumlah uang yang menjadi barang bukti dalam OTT, namun belum diketahui jumlah pastinya.
Selain seorang oknum jaksa, dua orang lainnya yang terjaring OTT diketahui merupakan seorang kontraktor dan aparatur di Balai Sungai Sumatera VII Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu