Proyek Kereta Cepat Jakarta - Bandung (Foto: Istimewa)

Jakarta, Aktual.com — Direktur Utama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) Bintang Perbowo mengatakan bahwa harga tiket kereta cepat Jakarta-Bandung akan dibanderol sekitar USD16 atau setara Rp200-Rp225 ribu.

“Harga tiket kami asumsikan, kami hitung di dalam FS dalam USD16 dolar, kurang lebih Rp200-Rp225 ribu nanti 2019,” kata Bintang di Jakarta, Jumat (16/10).

Penetapan harga tersebut merupakan hasil studi yang dilakukan oleh konsorsium BUMN. Seperti diketahui, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang jaraknya kurang lebih 150 kilometer (km) dikerjakan oleh empat BUMN yang tergabung dalam konsorsium BUMN bernama PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia. Keempat BUMN dimaksud adalah PT Wijaya Karya (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Jasa Marga (Persero), dan PT Perkebunan Nusantara VIII (Persero).

Bintang mengungkapkan, kereta cepat Jakarta-Bandung akan mulai dilakukan groundbreaking pada 9 November 2015, dan konstruksi bangunan dimulai awal 2016. Sementara itu, target operasi diperkirakan pada kuartal I 2019.

Kereta cepat ini juga nantinya akan memiliki delapan stasiun yang dimulai dari Gambir, Jakarta Pusat.

“Stasiunnya di Gambir, Manggarai, Halim, Karawang, Walini, Kopo, dan Gede Bage, jadi ada 8 kalau dari awal,” tutupnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Arbie Marwan