Ulama kondang tanah air, Ustad Abdul Somad (UAS), pada Selasa (25/8) mengunjungi Zawiyah Arraudhah, Tebet, Jakarta Selatan.
Ulama kondang tanah air, Ustad Abdul Somad (UAS), pada Selasa (25/8) mengunjungi Zawiyah Arraudhah, Tebet, Jakarta Selatan.

Jakarta, Aktual.com – Dai kondang tanah air, Ustad Abdul Somad (UAS) bertandang ke Markas Thoriqoh Zawiyah Arraudhah di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/8).

UAS hadir ke Zawiyah Arraudhah untuk mengambil sanad keilmuan daripada KH. Ahmad Marwazie Al-Batawie, yang merupakan murid dari Syekh Muhammad Yasin Bin Muhammad Isa Fadani RA.

Dalam kesempatan itu UAS menekankan pentingnya sanad keilmuan (keilmuan yang bersambung) dalam mempelajari ilmu agama. Dirinya menjelaskan sanad ilmu sangat penting dalam menjaga kemurnian ilmu yang disampaikan.

Oleh karena itu dirinya mengaku senang dengan adanya Zawiyah Arraudhah yang sering kali mendatangkan ulama-ulama besar dunia ke Indonesia guna mengadakan halaqoh Internasional.

“Saya sangat senang adanya Zawiyah Arraudah karena pecinta-pecinta ilmu yang haus dengan sanad yang mencari ulama-ulama besar tidak lagi pusing mencari,” ungkap UAS.

Menurutnya menjaga sanad keilmuan ini sangat penting karena jika tidak adanya sanad, orang akan berpendapat sesuai dengan pendapatnya masaing-masing.

“Dengan belajar kepada guru, kita tidak hanya mengambil ilmunya tapi juga kita tau bagaimana beliau mengajar, bagaimana membaca ayat dan yang paling penting adalah mengambil berkah dari guru,” pungkasnya.

Sejalan dengan itu Ketua Yayasan Zawiyah Arraudhah Ustad Azka Fuady mengungkapkan Zawiyah Arraudhah berusaha untuk menjaga sanad ilmu dengan memastikan sumbernya berasal dari seorang guru. Oleh karena itu, Dia mengungkapkan ulama-ulama yang didatangkan merupakan sumber- sumber dari masing-masing negara.

Nurman Abdul Rahman