Jakarta, Aktual.co — Usaha Mikro Kecil dan Menengah akan mengisi area peristirahatan tol Cikampek – Palimanan (Cikapali) untuk mengurangi dampak sosial yang ada akibat keberadaan tol tersebut.

“Saya tidak mau terjadi kesenjangan sosial antara usaha di dalam tol dan di luar tol, maka kita ingin UMKM juga mengisi area peristirahatan di tol Cikapali,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuldjono saat meninjau tol Cikapali, Jawa Barat, ditulis Rabu (3/6).

Dia mengatakan pihaknya telah bertemu dengan pejabat daerah setempat untuk memilih UMKM mana yang berhak mengisi area peristirahatan tersebut. “Jadi pemerintah daerah yang akan menyeleksi siapa yang akan menempati area ini, tentunya tarif sewanya juga disesuaikann,” kata Menteri Basuki.

Wakil Direktur Utama Lintas Marga Sedaya Udaya Arryanto mengatakan area peristirahatan di sepanjang tol tersebut akan diisi kombinasi investor dari Jakarta dan UMKM.

“Kita kan memberikan pelayanan untuk pengguna tol yang seleranya berbeda, maka kita mengombinasi antara keduanya,” kata dia. Sebagai operator tol itu, dia mengatakan sewa gerai akan disesuaikan dengan jenis usahanya, jika usaha mikro maka harga sewanya tidak tinggi.

“Di daerah Subang saja sudah ada 48 UMKM yang bergabung dengan kita, dan tanggal 15 Juni mereka sudah beroperasi,” kata dia.

Dia mengatakan ada delapan area peristirahatan di tol tersebut, empat area kelas A yang memiliki stasiun pengisian bahan bakar dan empat lagi adalah area kelas B yang tidak memiliki SPBU.

Artikel ini ditulis oleh: