Elizabeth, New Jersey, aktual.com – Anggota parlemen Demokrat bergabung dengan pengunjuk rasa di luar fasilitas tahanan imigrasi New Jersey dan Texas, Minggu, untuk unjuk rasa Hari Ayah melawan praktek pemerintahan Trump memisahkan anak-anak dari orang tua mereka di perbatasan AS-Meksiko.
“Ini tidak harus menjadi kita sebagai sebuah bangsa,” kata Perwakilan Jerrold Nadler, salah satu dari tujuh anggota Kongres dari New York dan New Jersey yang bertemu dengan lima tahanan di dalam sebuah fasilitas di Elizabeth, New Jersey, termasuk tiga orang yang mengatakan mereka memiliki kerabat muda dihapus dari perawatan mereka setelah mencari suaka di perbatasan.
Peristiwa itu terjadi ketika berita-berita yang menyoroti pemisahan keluarga meningkatkan tekanan politik terhadap Gedung Putih, bahkan dari beberapa rekan Presiden Donad Trump sesama Partai Republik.
Para pejabat Amerika Seriakt mengatakan pada Jumat bahwa hampir 2.000 anak dipisahkan dari orang dewasa di perbatasan antara pertengahan April dan akhir Mei.
Pada Mei, Jaksa Agung AS Jeff Sns mengumumkan kkan “tanpa toleransi” di mana semua orang yang ditangkap memasuki Amerika Serikat secara ilegal, termasuk mereka yang mencari suaka, akan dikenakan biaya kriminal, yang umumnya menyebabkan anak-anak dipisahkan dari orang tua mereka.
Para pejabat emerintahan telah membela taktik yang diperlukan untuk mengamankan perbatasan dan menyebutnya akan bertindak sebagai penghalang bagi imigrasi ilegal.
Tetapi, kebijakan tersebut telah menarik kecaman dari para kalangan profesional, pemimpin agama an pegiat imigrasi, yang memperingatkan bahwa beberapa anak dapat menderita trauma psikologis yang berlangsung lama. Anak-anak yang ditahan di fasilitas pemerintah, diberikan kepada sponsor dewasa atau ditempatkan di pengasuhan sementara.
Di Sout Texas pada Minggu, beberapa anggota parlemen Demokrat, termasuk Senator Jeff Merkley, mengunjungi Pusat Pengolahan Patroli Perbatasan di McAllen untuk meminta perhatian pada kebijakan tersebut, sementara Perwakilan Beto O’Rourke, yang mencalonkan diri sebagai Senat AS di Texas, memimpin barisan protes ke fasilitas penahanan sementara untuk anak-anak imigran yang didirikan di dekat El Paso.
O’Rourke mengatakan kepada para pengunjuk rasa bahwa mereka harus menanggung beban dari apa yang sudah trjadi.
“Saya ingin beban itu menjadi begitu tidak nyaman bagi banyak dari kita sehingga memaksa kita bertindak, itu menempatkan tekanan publik pada mereka yang berada di posisi kepercayaan publik dan kekuatan untuk melakukan hal yang benar bagi ngara ita,” ujar O’ourke, yang sedang berusaha untuk menggulingkan Senator Republik Ted Cruz, dan mendapat tepuk tangan.
Beberapa Republikan moderat juga meminta Trump untuk menghentikan pemisahan tersebut. Senator Susan Collins dan Jeff Flake menlis kepada para pejabat Gedung Putih pada Sabtu untuk mencari informasi lebih lanjut tentang kebijakan tersebut.
“Ini tidak konsisten dengan nilai-nilai Amerika kami untuk memisahkan anak-anak ini dari orang tua mereka,” kata Collins pada acara “BS” “Face the Nation” pada Minggu.
Antara/Reuters
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
