Jakarta, Aktual.co — Warga RT 1 RW 10, Kelurahan Pluit, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat atau yang biasa di sebut Kampung Apung khawatir tempat tinggalnya terendam banjir saat musim penghujan datang.
“Karena kalau hujan pasti banjir, tidak hujan saja air menggenang,” kata Bahari di Kampung Apung, Jumat (14/11).
Bahari mengatakan bila banjir di wilayah tempat tinggalnya tergenang maka aktifitas warga akan lumpuh.
Ia menambahkan hanya warga yang mempunyai perahu rakitan yang dapat keluar masuk kampung tersebut.
Lain halnya dengan Murni warga Kampung Apung lainnya yang mengaku pasrah bila banjir tiba.
“Kami pasrah saja karena sudah biasa merasakan banjir yang datang setiap musim hujan,” kata Murni.
Ia mengatakan keluarganya yang akan melakukan aktifitas bekerja dan sekolah akan tinggal di luar kampung tersebut bila banjir datang.
Murni menambahkan dirinya akan tetap di rumahnya yang tingkat untuk menjaga harta benda milik keluarganya.
Menurut warga, Kampung Apung tergenang sejak tahun 1990. Banyak warga yang sudah meninggikan rumahnya agar tempat tinggalnya tidak selalu terendam.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid