Wakil Menteri ESDM Archandra Thahar memberikan presentasi saat seminar ekonomi outlook 2017 di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis (15/12/2016). Partai Golkar akan terus mengingatkan pemerintah untuk mempertahankan ekonomi berkeadilan untuk rakyat. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan telah menutup penawaran wilayah kerja (WK) konvensional dan non konvensional.

Dari dokumen penawaran yang dimasukkan, sebanyak 5 WK migas Konvensional diminati investor, sedangka WK migas Non Konvensional tidak ada peminatnya.

Wakil Menteri ESDM, Arcandra Tahar menyatakan hal Ini sebagai pertanda baik bagi sistem kontrak Gross Split, mengingat dalam beberapa tahun lalu dengan penawaran sistem cost recovery tidak ada WK migas yang laku.

Kali ini diketahui dari 15 WK migas yang ditawarkan, terdapat 20 bid dokumen yang diakses oleh 13 perusahaan. Dari 7 WK migas konvensional yang ditawarkan ini, sebanyak 5 WK diajukan penawarannya oleh beberapa perusahaan migas yang mayoritas berskala internasional.

“Peserta untuk WK penawaran langsung ada 5 WK dari 7 WK. Itu diakses dan diajukan penawaran oleh beberapa perusahaan,” kata Arcandra ditulis Minggu (31/12)

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Dadangsah Dapunta
Editor: Andy Abdul Hamid