Petugas kepolisian mengatur lalu lintas kendaraan saat uji coba jalan layang (fly over) Kuningan sisi Selatan di Jakarta, Rabu (30/12). Dinas Bina Marga DKI Jakarta melakukan uji coba lalu lintas jalan layang Kuningan sisi Selatan itu sebagai salah satu upaya mengurangi kemacetan di jalan protokol Ibu Kota. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/kye/15

Jakarta, Aktual.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap pada 2016 seluruh masyarakat ibukota dapat berperilaku lebih tertib dan mematuhi aturan Lima Tertib yang telah diberlakukan.

“Harapan saya tahun baru ini, saya ingin supaya semua warga Jakarta bisa mematuhi aturan Lima Tertib. Itu saja lah minimal,” kata Basuki di Pantai Karnaval Ancol, Jakarta Utara, Jumat (1/1).

Seperti diketahui, aturan Lima Tertib yang telah diberlakukan itu, terdiri dari Tertib Hunian, Tertib Pedagang Kaki Lima (PKL), Tertib Demo, Tertib Lalu Lintas dan Tertib Sampah.

Menurut pria yang sehari-hari lebih akrab disapa Ahok itu, apabila seluruh warga dapat mematuhi seluruh aturan tersebut, maka kondisi Kota Jakarta juga akan menjadi lebih bersih, tertib dan tertata.

“Misalnya, kalau semua warga bisa tertib untuk tidak buang sampah sembarangan, Jakarta pasti jadi lebih bersih. Kemudian juga tertib hunian dengan tidak membangun rumah di tempat yang tidak diizinkan, dan lain-lain lagi,” ujar Ahok.

Selanjutnya, untuk Tertib Lalu Lintas, dia mengharapkan agar seluruh pengendara selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan tidak berkendara secara asal-asalan atau kebut-kebutan.

Selain Lima Tertib, mantan Bupati Belitung Timur itu juga menginginkan agar seluruh warga taat membayar pajak. Artinya, selalu membayarkan pajaknya sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.

“Saya juga mau semua warga taat membayar pajak. Harus diingat bahwa ada pajak pembangunan sebesar 10 persen. Kami akan perketat lagi soal pembayaran pajak ini. Jadi, semuanya harus tertib,” tegasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Arbie Marwan