Jakarta, Aktual.com — Provinsi Jawa Tengah disebut oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu sebagai basis utama Partai Komunis Indonesia (PKI) dimasa lampau. Hal itu disampaikan oleh Menhan saat bersilaturahmi dengan tokoh Nahdlatul Ulama (NU), di Aula Bhineka Tunggal Ika, Kemenhan, Jakarta, Senin (6/6).
“Paling banyak di Jawa, tepatnya di Jawa Tengah, ya enggak tahu kenapa bisa banyakya di sana. Kalau di Sumatera sedikit,” ujarnya.
Menhan meminta peran NU sebagai organisasi Islam terbesar mampu ikut meredam bangkitnya paham komunisme di Indonesia.
“Makanya, saya selalu bersama-sama para ulama. Sekarang bersama ulama NU yang namanya radikal mau belok ke kiri kanan itu enggak sesuai dengan agama, karena pancasila itu di tengah-tengah,” ujarnya.
Ia juga menegaskan siapapun akan ditangkap jika menyebarkan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila sebagai idelogi bangsa.
“Jadi yang engak cocok dikasih tahu saja itu enggak boleh. Bangsa ini bangsa yang beragama berdasakan Pancasila. Kalau tidak sesuai dengan pancasila jangan melakukan hal-hal yang membahayakan seperti provokasi, jadi sesuai UU tangkap saja,” tegasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
