Jakarta, Aktual.Com – Pasca pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) merasa yakni jika kedua negara dapat meningkatkan perdagangan dan mendukung kerja sama di sektor ekonomi.
“Indonesia berharap untuk meningkatkan perdagangan, Indonesia juga berharap untuk membuat variasi produk ekspornya ke India,” jelas Jokowi melalui perangkat elektronik yang dikirim Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Senin (12/12/2016).
Dewasa ini, produk ekspor dari Indonesia ke India didominasi oleh minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan batubara. Ke depan, kata Jokowi diharapkan komoditas produk ekspor dari Indonesia ke India makin beragam.
Selain itu, Jokowi juga mengatakan kedua negara terus berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama di sektor investasi.
“Indonesia mengundang India untuk meningkatkan kerja sama investasi di bidang farmasi, teknologi informasi, dan otomotif,” kata Jokowi.
Jokowi mengatakan transportasi dalam hal ini memegang unsur penting dalam meningkatkan hubungan antar masyarakat kedua belah bangsa.
Berikut Nota Kesepahaman antara Indonesia dan India yang ditandatangani dalam pertemuan bilateral tersebut, yakni :
1. Nota Kesepahaman kerja sama standarisasi perdagangan antara Badan Standarisasi Nasional (BSN) dan Bureau of Indian Standardization (BIS) yang dipertukarkan antara Menteri Luar Negeri Indonesia dengan Menteri Urusan Luar Negeri India.
2. Nota Kesepahaman kerja sama bidang pemuda dan olahraga termasuk pertukaran informasi di bidang tersebut yang melibatkan Kementerian Pemuda dan Olahraga Indonesia dengan India.
3. Joint Communique on Voluntary International Cooperation to Combat IUU Fishing & to Promote Sustainable Fisheries Governance.
Tampak hadir dalam pertemuan antara Jokowi dan PM Narendra Modi antara lain Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, dan Kepala BKPM Thomas Lembong.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs






















