Donald Trump kritik pengujian mesin roket terbaru yang dilakukan Korea Utara. (ilustrasi/aktual.com)

Washington, Aktual.com – Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dikritik Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Kritikan tersebut sekaligus merespon pengujian mesin roket terbaru yang dilakukan Korea Utara, Minggu (19/3).

Foto kombo menunjukkan foto pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, handout Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) pada Selasa (10/5), dan calon presiden Amerika Serikat dari partai Republik Donald Trump yang difoto setelah wawancara dengan Reuters di kantornya di Trump Tower, kawasan Manhattan, New York, Selasa (17/5). Kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, mengungkapkan keinginannya berbicara empat mata dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, untuk mencoba menghentikan program nuklir Pyongyang. ANTARA FOTO/REUTERS/KCNA handout via Reuters/File Photo & REUTERS/Lucas Jackson/File Photo/djo/16
Foto kombo menunjukkan foto pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, handout Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) pada Selasa (10/5), dan calon presiden Amerika Serikat dari partai Republik Donald Trump yang difoto setelah wawancara dengan Reuters di kantornya di Trump Tower, kawasan Manhattan, New York, Selasa (17/5). Kandidat Presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump, mengungkapkan keinginannya berbicara empat mata dengan pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, untuk mencoba menghentikan program nuklir Pyongyang. ANTARA FOTO/REUTERS/KCNA handout via Reuters/File Photo & REUTERS/Lucas Jackson/File Photo/djo/16

Kepada awak media, Trump menilai langkah Kim Jong Un sangat buruk. “Dia bertindak sangat, sangat buruk. Saya akan memberitahu kalian bahwa dia bertindak sangat buruk,” ujarnya dikutip dari aljazeera, Selasa (21/3).

Sementara itu, media pemerintah Korut menyatakan bahwa Kim sedang mengawasi uji mesin roket terbarunya. “Kim Jong Un menekankan bahwa seluruh dunia segera menyaksikan makna dari kemenangan besar hari ini,” menurut kantor berita Pyongyang KCNA.

Tahun 2016, Korut tercatat telah uji coba nuklir sebanyak lima kali. Rudal, bom hidrogen, dan satelit termasuk yang telah diuji oleh negara tersebut. Saat ini, Korut masih tetap fokus mengembangkan dan terus mencoba senjata-senjata militernya.

[Gespy Kartikawati Amino]

Artikel ini ditulis oleh:

Wisnu