Luhut Binsar Panjaitan menjadi pembicara dalam acara Orientasi Fungsionaris Partai Golkar, di Jakarta, Sabtu (7/4).

Jakarta, Aktual.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim), Luhut Binsar Panjaitan mengaku, pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, merupakan pertemuan biasa.

“Pertemuan itu biasa, kan kami teman lama. Engga ada (pembahasan apa pun), kita ketawa-ketawa,” ungkap Luhut di sela-sela Orientasi Fungsionaris Partai Golkar, di Jakarta, Sabtu (7/4) malam.

Ketika ditanya tentang pembahasan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang, Luhut enggan membeberkannya.

“Enggak ada (bahas Pilpres). Walaupun ada, masa saya cerita ke kalian,” ujar lulusan Akabri tahun 1970 ini.

Ia menambahkan, dirinya kerap bertemu dengan Prabowo dalam berbagai kesempatan. Namun, Luhut membantah jika pertemuan tersebut dilakukan untuk menjembatani Jokowi dengan pihak oposisi.

“Enggak juga, saya dengan Pak Prabowo teman lama ya. Kami ketemu, bahkan bukan cuma sekali ini, saya dengan Bapak Prabowo sering ketemu,” bebernya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad membenarkan adanya pertemuan antara Luhut dengan Prabowo Subianto di sebuah hotel yang terletak di Jakarta, pada Jumat (6/4) kemarin.

Anggota Komisi III DPR ini mengaku, pertemuan itu adalah silaturahmi biasa. Apalagi keduanya adalah bekas rekan bisnis yang kebetulan sama-sama mengawali kariernya di militer.

Sementara terpisah, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade mengatakan ia tidak mengetahui apakah pertemuan tersebut membahas pencapresan Prabowo Subianto.

Namun pertemuan dua tokoh nasional hanya silaturahmi biasa dan tidak mempengaruhi mengenai deklarasi Prabowo Subianto untuk menjadi calon presiden.

“Pertemuan Pak Prabowo dan Pak Luhut tidak akan berpengaruh apapun kepada pencalonan Pak Prabowo sebagai capres,” kata Andre.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan