Jakarta, Aktual.co —Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama belum mau membuka mulut mengenai Wakil Gubernur yang akan mendampinginya hingga tahun 2017 mendatang.
Meskipun dia mengaku sudah menyiapkan satu calon, namun dia tak mau mengatakan.
“Banyak parpol yang ajuin nama. Kalau saya ajuin satu nama saja,” ujar Ahok di Balaikota, Rabu (19/11).
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengaku sebenarnya dia siap-siap saja jika diminta untuk segera mengajukan nama calon Wagubnya ke ke Presiden Joko Widodo. “Besok juga sudah bisa ajuin.”
Tapi, keinginannya terganjal dengan belum dikeluarkannya PP turunan dari Perppu No. 1 Tahun 2014 tentang Pilkada, yang membuat dirinya mengurungkan niat untuk mengajukan nama calon wagubnya esok hari.
“Wakil gubernur sekarang beda dengan Wagub saat saya dan Pak jokowi. Wagub juga beda dengan Deputi Gubernur, saya yang lantik, bukan Pak Presiden,” tambahnya.
Sebagai informasi, mengacu pada Perppu No. 1 Tahun 2014 pada pasal 170, pengisian wakil gubernur dilaksanakan paling lambat satu bulan setelah pelantikan gubernur.
Masa jabatan wakil gubernur tersebut berakhir bersamaan dengan masa jabatan gubernur. Tenggat waktu pengusulan nama Wakil Gubernur, paling lambat 15 hari setelah pelantikan gubernur dilakukan.
Diberitakan sebelumnya, Ahok akhirnya resmi jadi Gubernur DKI definitif setelah dilantik langsung oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, siang tadi jam 14.00Wib. Mengisi posisi yang ditinggalkan Jokowi yang melenggang ke Istana sebagai Presiden RI.
Acara pelantikannya lebih dulu dimulai dengan pembacaan surat keputusan presiden tentang pemberhentiannya sebagai Wakil Gubernur DKI. Setelahnya barulah dia diangkat sebagai Gubernur DKI definitif, dan diambil sumpah oleh Presiden Jokowi.
“Saya berjanji akan memenuhi kewajiban saya sebagai gubernur dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya, memegang teguh Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 dan menjalankan segala UU dan peraturannya dengan seluruh-seluruhnya serta berbakti kepada masyarakat, nusa dan bangsa. Semoga Tuhan menolong saya,” ucap Jokowi saat membacakan sumpah Ahok, di Istana Negara, Rabu (19/11).
Pelantikan disudahi dengan penandatangan berita acara pengangkatan Ahok sebagai Gubernur DKI.
Artikel ini ditulis oleh: