Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Thailand Khosit Phetpradab pada pertandingan penyisihan Grup B Piala Thomas 2016 di Kunshan Sport Center Gymnasium, Tiongkok, Selasa (17/5). Jonatan menang dengan skor 15-21, 21-8, 21-17 dan membuat tim Thomas Indonesia unggul 3-0. ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo/foc/16.

Sydney, Aktual.com – Indonesia memastikan satu gelar juara turnamen bulu tangkis Australian Open 2019 melalui all Indonesian final antara Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie.

Kedua pebulutangkis yang dikenal bersahabat itu berhasil merebut kemenangan pada babak semifinal turnamen BWF World Tour Super 300 tersebut, di Quaycentre, Sydney, Australia, Sabtu (8/6).

Dari pantauan di laman tournamentsoftware.com, Jonatan Christie atau biasa dipanggil Jojo, sukses menaklukkan unggulan pertama Chou Tien Chen melalui laga tiga gim, 22-20, 13-21, 21-16, dalam durasi 68 menit.

Jojo menyusul Ginting yang sebelumnya merebut tiket final usai mengalahkan wakil Taiwan lainnya, Wang Tzu Wei, Tzu Wei, 21-17, 21-14 dalam tempo 43 menit.

Ginting merebut tiket ke final sekaligus
memperbaiki catatan pertemuan dengan Wang Tzu Wei menjadi 4-2 untuk keunggulan pria asal Cimahi itu.

Sementara itu, kemenangan Jonatan atas Chou Tien Chen kali ini menjadi kemenangan revans setelah pada pertemuan terakhir mereka di ajang Piala Sudirman 2019, Mei lalu, Jonatan kalah telak 11-21, 13-21.

Agregat head-to-head antara Jojo dengan Chou pun kini semakin telak menjadi 6-1 untuk keunggulan Jonatan

Selain Jonatan dan Anthony, Indonesia juga berepeluang meraih gelar di nomor ganda campuran.

Pasangan Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan menantang wakil China, Wang Yilyu/Huang Dongping di final.

Praveen/Melati menjadi wakil memastikan diri ke partai puncak setelah menaklukkan Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang) melalui rubber game, 21-13, 12-21, 21-17 dalam tempo 59 menit.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Arbie Marwan