Artinya: “Akan datang suatu masa yang penuh dengan tipuan yaitu seorang yang jujur dianggap pembohong dan yang pembohong dianggap jujur, pengkhianat diberi amanah dan orang yang amanah tidak dianggap amanah, serta orang yang bukan ahlinya dijadikan sebagai pembicara, kemudian dikatakan siapakah mereka? Baginda menjawab mereka adalah orang bodoh yang berbicara tentang kemaslahatan umum “(HR. Ibnu Majah).

Syekh Yusri mengatakan bahwa mereka adalah orang yang memegang jabatan pada bidang yang bukan ahlinya.

Terkadang mereka menjadi bintang di mimbar dakwah padahal tidak berilmu, mereka mengaku sebagai pengamat politik yang melihat kepentingan umum padahal dirinya adalah orang yang gagal dalam kehidupan pribadinya.

Bagaiamana mereka mampu memperbaiki kehidupan orang lain jika diri sendiri saja tidak bisa mereka perbaiki, janganlah pernah tertipu dengan penampilan.

Maka dari itulah para ulama thariqah membekali muridanya dengan tiga wirid dasar yang pada hakekatnya mencakup tiga hal penting dari agama ini, yaitu islam, iman dan ihsan.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid