Jakarta, Aktual.com – Ketua DPR Bambang Soesatyo mengapresiasi capaian pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menekan angka kemiskinan. Data Badan Pusat Statistik (BPS) terkini menunjukkan tingkat kemiskinan di Indonesia turun dari 10,12 persen pada Maret 2017 menjadi 9,82 persen pada Maret 2018.
Angka itu merupakan rekor baru. Sebab, angka kemiskinan untuk pertama kalinya turun menjadi single digit sejak krisis 1998.
Menurut Bambang, pemerintah harus terus menekan angka kemiskinan termasuk dengan menjaga stabilitas harga pangan dan daya beli masyarakat. “Mengingat naiknya harga komoditas utama seperti beras, gula, daging sapi, serta telur dan daging ayam bisa menurunkan daya beli masyarakat,” ujar Bamsoet -panggilan akrabnya- di Jakarta, Selasa (17/7).
Selain itu, Bamsoet juga mendorong menteri-menteri pembantu Jokowi menggencarkan program pengentasan kemiskinan. Legislator Partai Golkar itu meminta Kementerian Sosial (Kemensos) dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas) terus berupaya menekan jumlah kemiskinan melalui pemerataan pembangunan.
“Salah satu faktor masih tingginya angka kemiskinan akibat belum meratanya pembangunan terutama di wilayah Indonesia bagian timur,” tuturnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Reporter: Antara