Jakarta, Aktual.com – Tak terasa Lebaran hanya beberapa hari lagi. Masyarakat Muslim diseluruh dunia akan meerayakan hari kemenangan tersebut. di berbagai negara lain, memiliki tradisi berbeda-beda. salah satunya Mesir.

Perayaan Idul Fitri di Mesir berlangsung dengan meriah. Sekolah, perguruan tinggi, dan kantor pemerintahan tutup selama Idul Fitri. Begitu juga ruang berdagang seperti toko dan restoran. Tetangga, teman, dan saudara akan saling mengunjungi satu sama lain. Pada hari kedua dan ketiga, banyak keluarga yang menikmati liburan dengan mengunjungi taman bermain, bioskop, pantai, dan ke aliran sungai Nil.

Anak-anak biasanya menggunakan baju baru dan mendapatkan uang hadiah saat Idul Fitri. Keluarga berkumpul dan menikmati makanan khas Mesir, Kahk menjadi makanan yang paling khas. Kahk merupakan cookies yang diisi kacang dan dan ditabur dengan gula. Beberapa hari menjelang Idul Fitri, gerai bakery menjadi ramai dipenuhi pesanan Kahk.

Idul Fitri di Mesir juga diramaikan berbagai hiburan anak tradisional. Hiburan keliling muncul di berbagai tempat. Mulai dari pendongeng, pemain boneka puppet, atau pesulap berkeliling menghibur anak-anak. Selain itu, anak-anak juga banyak meminjam sepeda hias untuk mengelilingi kota. Masyarakat Mesir juga meramaikan jalanan sepanjang siang dan malam saat Idul Fitri.

Perayaan Idul Fitri di Mesir juga diwarnai dengan tradisi silahturahmi. Bedanya, silahturahmi ini hanya melibatkan sanak keluarga saja, tanpa melibatkan tetangga di sekitar rumah.

Umat muslim Mesir juga terbiasa merayakan lebaran bersama keluarga dengan mengobrol di taman sambil menikmati hidangan khas lebaran. Makanan khas lebaran di sana adalah Ranja, yang terbuat dari ikan asin dan acar.

Artikel ini ditulis oleh: