Gedung Kementerian BUMN/Foto: Antara
Gedung Kementerian BUMN/Foto: Antara

Jakarta, Aktual.com – Bank Dunia menilai BUMN di Indonesia berperan penting dalam mengatasi pandemi. Dalam laporan terbaru yang terbit pada 6 April 2022, Bank Dunia menilai bahwa peran BUMN telah membantu meringankan beban masyarakat antara lain telah membantu memberikan listrik bersubsidi kepada 30 juta pelanggan.

Juga, salah satu BUMN di bawah kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir, telah mampu memproduksi prototipe ventilator, masker, bahkan membuat vaksin.

Bank Dunia juga mencatat, perusahaan BUMN lain telah memberikan bantuan kepada penduduk sehingga tetap tahan terhadap guncangan, juga bagaimana BUMN mendukung mengatasi kesulitan ekonomi dan membantu menyediakan lapangan kerja.

Dosen Departemen Ilmu Hubungan Internasional UGM, Dr Poppy Sulistyaning Winanti menilai, apresisi dari Bank Dunia tersebut membuktikan bahwa Menteri BUMN Erick Thohir telah berhasil menjadikan perusahaan-perusahaan BUMN semakin berkontrusi, bisa memujudkan Indonesia yang lebih maju, makmur, juga memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, dan dunia.

Transformasi besar-besaran telah membawa BUMN semakin maju sehingga bisa membantu negara disaat pandemi serta memberi andil dalam pertumbuhan ekonomi positif Indonesia pasca pandemi. Pencapaian ini membuat BUMN dipuji lembaga internasional Bank Dunia.

Di negara berkembang seperti Indonesia, peran perusahaan BUMN dalam mendukung program Negara sangat besar. Berbeda dengan peran perusahaan BUMN di negara maju yang mengedepankan sektor swasta dalam penanganan Covid-19.

Menurut Poppy, saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Negara dan masyarakat tidak bisa mengharapkan peran lebih dari perusahaan swasta Nasional. Selain mereka terkena dampak, swasta juga memiliki banyak keterbatasan dalam menanganai pandemik Covid-19.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Wisnu