Ilustrasi-Vaksin Covid-19 Sinovac

Jakarta, Aktual.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan izin penggunaan darurat (emergency use authorization/EUA) untuk vaksin COVID-19 berplatform mRNA, AWcorna, yang dikembangkan oleh perusahaan China.

AWcorna adalah vaksin mRNA SARS-CoV-2 yang dikembangkan oleh Suzhou Abogen Biosciences Co., Ltd. dengan partisipasi Walvax Biotechnology Co., Ltd. Vaksin itu dapat disimpan dan diangkut pada suhu dua hingga delapan derajat Celsius.

“Vaksin AWcorna mendapatkan EUA untuk mencegah infeksi virus SARS CoV-2 pada individu berusia 18 tahun ke atas, sebagai dosis penguat (booster) primer dan heterolog,” kata Penny Lukito, Kepala BPOM, dalam konferensi pers pada Jumat (30/9) di Jakarta.

EUA untuk seri dua dosis primer tersebut didasarkan pada data keamanan dan kemanjuran dari uji klinis fase 3 yang krusial, yang saat ini sedang berlangsung di 31 lokasi di tiga negara termasuk Indonesia.

Xinhuanews