Jakarta, Aktual.co —  Manajemen PT Pertamina Wilayah VIII mengerahkan 20 unit truk tangki guna mengisi Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kota Jayapura, yang sempat kosong karena keterlambatan bongkar muatan kapal pengangkut.

“Kami sudah kerahkan sekitar 20 unit truk tangki untuk mengisi bensin di SPBU yang sempat kosong itu,” kata General Manager (GM) PT Pertamina Wilayah VIII (Papua dan Maluku) Moch Irfan, di Jayapura, Kamis (23/10).

Ia mengakui adanya keterlambatan bongkar muatan kapal pengangkut BBM untuk wilayah Papua, sehingga berdampak langsung pada antrean panjang di berbagai SPBU di Jayapura.

“Memang Kamis pagi (23/10) sempat kosong akibat keterlambatan kapal pengangkut bensin yang bongkat muatannya di pelabuhan Depot Pertamina Dok VIII,” kata Irfan.

Menurut dia, KM Sander yang membawa 2.500 kilo liter bensin dari Wayame, Ambon, terlambat bongkar muatan, karena ada kapal yang membawa avtur lebih dulu membongkat muatannya di pelabuhan tersebut.

Pertamina menyalurkan 500 kl khusus untuk mengatasi kekosongan di SPBU di Jayapura, sehingga konsumen bensin dapat kembali terlayani secara baik setelah sempat kesulitan beberapa jam.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka