Jakarta, Aktual.com – Mantan Perdana Menteri Inggris David Cameron, Rabu (29/3), menyatakan untuk mengadakan referendum tentang Inggris harus tetap bergabung atau keluar dari Uni Eropa. Hal ini membuat Inggris segera melakukan proses keluar dari blok tersebut.

“Menurut saya mengadakan referendum merupakan langkah yang tepat karena masalah ini sudah meracuni politik Inggris selama bertahun-tahun. Referendum sudah dijanjikan dan tidak digelar,” kata David, Kamis (30/3).

Dikutip dari AFP, dalam kunjungan ke Ukraina, David menambahkan dalam pernyataannya bahwa dirinya berjanji akan mengadakan referendum yang menurutnya tepat untuk dilakukannya.

Pada tanggal 23 Juni 2016 lalu, dilaporkan bahwa hampir 17,4 juta warga Inggris memutuskan untuk mengakhiri keanggotaan mereka di Uni Eropa.

(Gespy Kartikawati Amino)

Artikel ini ditulis oleh: