Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat saat mengikuti Debat Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta di Jakarta, Jumat (27/1/2017). Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur kedua tersebut mengangkat tema reformasi birokrasi dan pengelolaan, pengawasan perkotaan.

Jakarta, Aktual.com – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengakui bahwa usaha Pemerintah Provinsi DKI memberantas narkoba masih belum maksimal. Sebab, masih ada peredaran narkoba di tempat-tempat hiburan di Ibu Kota.

“Dari yang sudah kita kerjakan ini memang masih ditemukan ada beberapa pengedar narkoba ditempat-tempat hiburan,” kata Djarot, dalam debat cagub-cawagub DKI, di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (10/2).

Meski begitu, Djarot mengklaim akan terus menindak tegas para pemilik hiburan malam yang tak mencegah peredaran narkoba di tempat usahanya. Caranya, dengan memberikan peringatan.

Kata cawagub usungan PDI-P, Golkar, NasDem dan Hanura ini, jika dua kali peringatan masih ada peredaran narkoba di tempat hiburan tersebut, pihak Pemprov bakal mencabut izinnya.

“Maka kami juga tegas, begitu tempat hiburan itu melakukan praktik jual beli narkoba, maka setelah dua peringatan akan kami tutup dan tidak boleh membuka tempat hiburan lagi,” klaimnya.

(Zhacky Kusumo)

Artikel ini ditulis oleh: