Jakarta, Aktual.com – Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara menggelar aksi demonstrasi didepan kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Hadir Ratusan massa dalam aksi yang dilakukan BEM Nusantara dari setiap daerah mulai dari DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Gorontalo, Sulawesi Barat, Bengkulu.

Eko Pratama, Koordinator Pusat (Korpus) BEM Nusantara menjelaskan bahwa aksi kali ini BEM Nusantara membawa 5 tuntutan tentang evaluasi Kementerian BUMN yang dipimpin Erick Thohir.

“Kami ada 5 tuntutan dari hasil kajian strategis yang kami bawakan kesini” ungkap Eko saat berorasi, Senin (8/11).

Adapun lima tuntutan yang dimaksud Korpus BEM Nusantara diantaranya yakni meminta Presiden RI mengevaluasi Kementerian BUMN, meminta Presiden RI mencopot/mereshuffle Menteri BUMN Erick Thohir.

Selanjutnya meminta Presiden RI untuk berani bertindak demi menyelamatkan BUMN dan Negara, mengecam pemikiran Menteri BUMN Erick Thohir terhadap Penyertaan Modal Negara (PMN) yang tidak akan merugikan Negara. Terakhir meminta Menteri BUMN Erick Thohir untuk bertanggung jawab atas kerugian BUMN.

Dalam sela-sela aksi demonstrasi BEM Nusantara melakukan aksi pelepasan 100 tikus sebagai tanda dan sindiran bahwa BUMN hari ini sedang digerogoti pejabat yang tidak bertanggungjawab dan tidak lagi berorientasi dalam menjaga stabilitas keuangan negara.

Diakhir Eko Pratama Korpus BEM Nusantara tegaskan bahwa gerakan yang dilaksanakan hari ini murni hasil kajian strategis BEM Nusantara tidak ada tendensi politik dari pihak manapun.

“Kita tidak afiliasi dengan kepentingan manapun apalagi tunggangan politik lainnya, kami tegaskan bahwa gerakan ini murni hasil kajian kami,” tegas Eko.

Kami selaku koordinator BEMNUS DKI JAKARTA (Wixen Nando) siap mamfasilitasi kawan-kawan dari seluruh daerah untuk turun kembali di depan Kementrian BUMN untuk menyampaikan komitmen kami.

(AMP)