Kiyai Hasyim meyakini, mengembalikan kejayaan bangsa Indonesia tidaklah mudah. Banyak problem yang kini tengah dihadapi bangsa ini. Namun, ia meyakini duet Prabowo-Sandi punya solusi.

“Melihat Prabowo dengan ketegasannya, dengan Pak Sandi dengan humble dan bisa sesuaikan diri dengan milenial, ini pasangan serasi. Kita harus objektif, kita bisa kritik Prabowo-Sandi bila salah. Tapi kalau ada kelebihan harus kita apresiasi,” ucap Kiyai Hasyim.

Berikut keturunan Pendiri NU yang hadir di kediaman Prabowo

Dzuriyyah Pesantren Tebuireng :

1. Gus Irfan (KH. Irfan Yusuf Hasyim) cucu Mbah Hasyim

2. Gus Aying (KH. Hasyim Karim) Cucu Mbah Hasyim

3. Gus Fahmi (KH. Fahmi Amrullah) Cucu Mbah Hasyim

4. Gus Dhowi (KH. Ir. A. Baidhowi). Cucu Mbah Hasyim

5. Gus Billy (Putranya Gus Sholah) Cicitnya Mbah Bisri Sansuri

6. Gus Adib (Anak KH. Saifuddin Zuhri ) anak kiai Saifuddin Salah satu Pendiri NU

Dzurriyah Pensatren Tambak Beras :

7. KH Hasib Wahab ( Putra KH. Wahab Hasbulloh )

8. Hj Siti Fatimah Hasib

9. KH Ghozli Wahib Wahab ( Cucu KH. Wahab Hasbulloh )

10. Gus Solachul Aam Wahib Wahab ( Cucu KH. Wahab Hasbulloh )

11. Hj Sukmawati Solachul Aam Wahib.

12. Hj Maslachah Wahib Wahab ( Cucu KH. Wahab Hasbulloh )

13. Prof. Dr. KH. Rohmad Wahab ( Putra KH. Wahab Hasbulloh )

14.  Gus Wachid Muin ( Cucu KH. Wahab Hasbulloh )

15 Gus Abdul Rozak ( cucu KH. Wahab Hasbulloh )

16. Nyai Hj. Oni Idris Hamid ( Cucu KH. Abd Hamid Pasuruan )

Laporan : Fadlan Syiam Butho

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid