Jusuf Kalla

Jakarta, Aktual.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengklaim tahun 2018 yang merupakan tahun politik karena banyaknya agenda Pilkada serempak tak akan membuat laju perekonomian kian surut. Hal ini karena kampanye Pilkada nanti sudah tak lagi mengerahkan massa seperti era sebelumnya.

Tahun ini merupakan tahun politik di mana Indonesia akan menggelar hajatan demokrasi dengan menggelar Pilkada serentak sebanyak 171 daerah. Tapi di mata politisi sepuh ini, optimisme tetap akan menaungi perekonomian Indonesia.

“Selama tiga kali tahun politik ada kerusuhan? Selama tiga kali Pilkada itu tidak ada konflik horizontal. Dan tidak ada kerusuhan di masyarakat,” jelas Wapres di Jakarta, Selasa (2/1).

Apalagi kemudian, kata Wapres, era kampanye sekarang sudah berbeda, dulu kampanyenya dengan mengumpulkan massa, sehingga rentan terjadinya benturan.

“Tapi sekarang kampanyenya di udara, melalui media sosial, bukan lagi di jalan,” ungkap Wapres.

Dengan kondisi tersebut, di mata Wapres, akan berdampak pada positifnya pertumbuhan perekonomian secara nasional.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid