Jakarta, Aktual.com – Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane menyesalkan sikap Polri yang masih belum mengumumkan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya kerusuhan di Rutan Mako Brimob.

“Sudah 20 hari kasus kerusuhan di Rutan Brimob, tapi hingga kini Polri belum juga mengumumkan dan mencopot pejabat kepolisian yang harus bertanggung jawab,” kata Neta S Pane di Jakarta, Selasa (29/5).

Pihaknya kecewa karena Polri seakan menganggap kasus kerusuhan ini sebagai kasus kecil sehingga tidak ada pemberian sanksi bagi pihak-pihak yang bertanggung jawab. Padahal kasus ini menewaskan lima anggota polisi.

Neta mendesak Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk segera mencopot para pejabat Polri yang bertanggung jawab atas terjadinya kerusuhan ini yang diduga disebabkan oleh kecerobohan dan kelalaian aparat kepolisian.

“Kapolri pernah beberapa kali mengatakan jika ada pejabat Polri yang tidak becus menjalankan tugasnya seperti kapolres atau kapolda kecolongan di wilayah tugasnya, akan segera dicopot dari jabatannya,” katanya.