Jakarta, Aktual.co — PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mulai menjual produk baru bancassurance setelah mendapatkan izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan.

Direktur Utama BTN Maryono mengatakan pihaknya menggandeng tiga perusahaan asuransi dalam peluncuran produk bancassurance yakni PT Zurich Topas Life, PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia, dan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Tbk.

“Ini merupakan jawaban dari rencana bisnis yang sudah disiapkan sejak BTN menggandeng mitra perusahaan asuransi untuk memberikan layanan lebih kepada nasabah setia kami,” ujar Maryono di Jakarta, Rabu (22/10).

Maryono menuturkan produk baru bancassurance yang mulai dipasarkan oleh BTN adalah pelengkap dari produk yang sudah ada dan dimiliki oleh BTN. Tersedianya produk tersebut merupakan bagian yang harus dilakukan oleh BTN dalam menghadapi persaingan bisnis perbankan di Indonesia.

Menurutnya, sasaran utama produk itu adalah meningkatnya layanan, memperluas dan memberikan variasi produk perbankan yang ada di BTN, yang dipasarkan di seluruh Indonesia. Selain itu, yakni untuk meningkatkan usaha BTN dari perolehan fee based income.

“Sampai dengan tahun 2015 kami punya target dapat menjual produk ini sekitar Rp100 miliar, karena merupakan produk baru maka fee based income yang kami targetkan juga tidaklah besar,” kata Maryono.

Tetapi, lanjut Maryono, pihaknya akan terus berupaya untuk menjadikan multi produk yang dikelola oleh wealth management. Bank BTN dapat menjadi motor dalam meningkatkan perolehan fee based income.

“Kami serius untuk meningkatkannya dan beberapa kegiatan korporasi sudah diarahkan ke sana, seperti terakhir menjadi agen pemerintah dalam menjual ORI 011 yang mengalami kelebihan permintaan di pasar,” ujar Maryono.

Adapun produk bancassurance BTN yang sudah dapat dijual mulai hari ini yakni Ziaga Life, Ziaga Proteksi, G-Plan, JS Sharta, dan JS Prestasi.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka