Jakarta, Aktual.co — Dalam prespektif Islam, profesi seorang wartawan membutuhkan tanggung jawab yang sangat tinggi (profesional).
Hal ini menunjukkan, bahwa betapa penting dan strategisnya peran profesi jurnalis bagi kehidupan, apalagi di era informasi dan komunikasi di zaman modern sekarang ini.
Sedangkan, ayat yang menyebutkan secara spesifik profesi pewarta terdapat pada Surat Al Hujuraat (49) ayat 6 yang menganjurkan umat Islam agar bertabayun terlebih dahulu ketika mendengar suatu berita yang merugikan umat Islam.
Surat Al Ashr (103) ayat 3 yang menganjurkan, agar wartawan selalu menulis berita dengan benar. Surat An Nabaa (78) ayat 1-5 yang membicarakan berita besar yakni Hari Kiamat, karena An Nabaa sendiri artinya Berita Besar.
Jadi sebagaimana diketahui, pers merupakan salah satu bagian dari media massa. Media mempunyai pengaruh yang sangat strategis terhadap kehidupan masyarakat. Dimana pesan yang disampaikan nantinya, akan diperoleh informasi apa saja yang mereka butuhkan melalui media.
Dengan begitu, media bisa dijadikan alat informasi utama oleh masyarakat. Oleh karena itu media mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap kehidupan masyarakat. Sebab pers adalah salah satu lembaga untuk mengontrol apa saja yang diinformasikan oleh media.
Sebelum perkembangannya, istilah pers selalu dihubungkan dengan media cetak, seperti koran, majalah dan sebagainya.
Tetapi seiring perkembangan zaman istilah pers juga digunakan dalam media audio, dan audio visual seperti radio dan Televisi.
Sementara itu, sebagai seorang wartawan Muslim harus menjadikan Al Quran dan Al Hadits sebagai landasan dari setiap tulisannya, karena profesi seorang wartawan membutuhkan tanggung jawab yang sangat tinggi. Subhannaullah.
Artikel ini ditulis oleh: