Jakarta, Aktual.com — Badan Reserse dan Kriminal Polri tengah fokus menuntaskan sembilan kasus mega korupsi yang nominal kerugian negaranya mencapai puluhan hingga ratusan miliar.

“‎Sekarang masih berjalan, sembilan kasus itu masih didalami oleh anggota saya. Saya harap tahun ini selesai, jadi kami tidak punya hutang,” kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso, di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (23/7).

Jenderal bintang tiga yang akrab disapa Buwas itu juga berharap ‎seluruh kasus besar yang tengah ditangani pihaknya dapat rampung secara serentak.

Sebab itu, guna menuntaskan sejumlah perkara tersebut, Buwas mengaku telah membentuk tim khusus sebanyak 500 anggota penyidik berpangkat perwira yang direkrut dari sejumlah daerah.

“500 penyidik ini yang akan bekerja menyelesaikan seluruhnya. Mereka punya rekam jejak yang baik. Mereka gabungan dari penyidik asli Bareskrim serta penyidik yang ada di Polda se Indonesia,” jelasnya.

500 penyidik itu, lanjut Buwas, dibentuk dalam beberapa tim, satu timnya terdiri dari lima hingga enam penyidik. Dan satu tim menyelesaikan satu kasus.

“Yang jelas mereka pangkatnya perwira semua. Penyidik murni Bareskrim ada 20-30 persen yang lainnya ambil dari kewilayahan dan dari fungsi lain yang punya kemampuan dan keahlian sebagai penyidik,” tandas Jebolan Akpol 1984 ini.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby