Jakarta, Aktual.co — Penunjukan Ketua Umum Partai Kesatuan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso, sebagai calon kepala Badan Intelejen Negara (BIN), mengundang perhatian publik.
Terlebih, ketika adanya informasi terkait dugaan campur tangan mantan kepala BIN Hendropriyono yang ikut mengusulkan nama mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
“Ya namanya masukan bisa dari manapun (termasuk dari Hendropriyono). Jadi saya sih, kita tidak bisa menghitung soal siapa mendukung siapa. Tetapi, presiden sudah menentukan siapa yang sudah menjadi kepala BIN,” kata Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Patrice Rio Capella, di Komplek Parlemen, Senayan, Rabu (10/6).
Menurut dia, meski ada yang mengusulkan ataupun meminta untuk jabatan publik tertentu kepada presiden, tentu presiden mempunyai sikap dan pertimbangannya sendiri.
“Kalau namanya permintan bisa saja, semua orang minta siapapun mengusulkan Bang Yos, kembali lagi itu kepada presiden. Walaupun ada yang meminta ada yang mengusulkan kalau presiden tidak mau tidak bisa juga,”
“Sebaliknya, juga ada yang tidak mendukung dan tidak menyukai, kalau presiden mau sehingga tidak bisa kita halangi. Karena itu menurut saya, ini murni karena pertimbangan presiden, dengan latar belakang dan kemampuan Bang Yos,” tandas Anggota Komisi III DPR RI.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Novrizal Sikumbang